Sabtu, 18 April 2015
Pengertian Windows
Pengertian Sistem Operasi
Windows adalah Sistem
Operasi yang dikembangkan oleh Microsoft Corporation yang menggunakan antarmuka
dengan berbasikan GUI (Graphical User Interface) atau tampilan antarmuka
bergrafis.pada umum nya system oeprasi ini banyak sekali di gunakan oleh
masyarakat, dari kalangan menengah ke atas hingga ke bawah.
Sistem operasi Windows telah berevolusi
dari MS-DOS, sebuah sistem operasi yang berbasis modus teks dan command-line.
Windows versi pertama, Windows Graphic Environment 1.0 pertama kali
diperkenalkan pada 10 November 1983, tetapi baru keluar pasar pada bulan
November tahun 1985 yang dibuat untuk memenuhi kebutuhan komputer dengan
tampilan bergambar.
Windows
1.0 merupakan perangkat lunak 16-bit tambahan (bukan merupakan sistem operasi)
yang berjalan di atas MS-DOS (dan beberapa varian dari MS-DOS), sehingga ia
tidak akan dapat berjalan tanpa adanya sistem operasi DOS. Versi 2.x, versi 3.x
juga sama. Beberapa versi terakhir dari Windows (dimulai dari versi 4.0 dan
Windows NT 3.1) merupakan sistem operasi mandiri yang tidak lagi bergantung
kepada sistem operasi MS-DOS.
Berikut
sejarah windows dari versi awal hingga saat ini.
Windows
1.0 merupakan perangkat lunak 16-bit tambahan (bukan merupakan sistem operasi)
yang berjalan di atas MS-DOS (dan beberapa varian dari MS-DOS), sehingga ia
tidak akan dapat berjalan tanpa adanya sistem operasi DOS. Versi 2.x, versi 3.x
juga sama. Beberapa versi terakhir dari Windows (dimulai dari versi 4.0 dan
Windows NT 3.1) merupakan sistem operasi mandiri yang tidak lagi bergantung
kepada sistem operasi MS-DOS.
Berikut
sejarah windows dari versi awal hingga saat ini.
1.
Microsoft Windows 1
2.
Microsoft Windows 2
3.
Microsoft Windows 3
4.
Microsoft Windows 3.1
5.
Microsoft Windows 3.11 Workgroup
6.
Microsoft Windows 95
7.
Microsoft Windows 98
8.
Microsoft Windows 2000
9.
Microsoft Windows Me (Millenium)
10.
Microsoft Windows NT (Next Technology)
11.
Microsoft Windows XP (Experience)
12.
Windows Server 2003
13.
Windows Fundamentals for Legacy PCs sebagai platform thin client
14.
Windows Vista
15.
Windows Home Server
16.
Windows Server 2008
17.
Windows 7
18.
Windows 8
Pengertian
Sistem Operasi & Sistem Operasi Windows
Pengertian Sistem OperasiOperating system (OS) atau yang sering di sebut sistem operasi adalah sekumpulan perintah dasar yang berperan untuk menjalankan dan mengoperasikan komputer .
Pengertian Sistem Operasi Windows
Microsoft Windows atau lebih dikenal dengan sebutan Windows adalah keluarga sistem operasi komputer pribadi yang dikembangkan oleh Microsoft yang menggunakan antarmuka dengan pengguna berbasis grafik (graphical user interface).
Gambaran Umum Sistem Informasi
GAMBARAN UMUM SISTEM INFORMASI
Gambaran Umum Sistem Informasi
Macam-macam Sistem Informasi, antara lain :
Sistem Reservasi pesawat terbang, digunakan dalam biro perjalanan untuk melayani pemesanan / pembelian tiket
Sistem untuk menangani penjualan kredit kendaraan bermotor sehingga dapat digunakan untuk memantau hutang para pelanggan
Sistem POS (Point Of Sale) yang diterapkan pada kebanyakan pasar swalayan dengan dukungan pembaca barcode untuk mempercepat pemasukan data
Sistem berbasiskan kartu cerdas (smart card) yang dapat digunakan oleh juru medis untuk mengetahui riwayat penyakit pasien yang datang ke Rumah Sakit karena didalam kartu tersebut terekam data-data mengenai pasien
Sistem layanan akademis berbasis web yang memungkinkan mahasiswa memperoleh data-data akademis
Beberapa Kemampuan Sistem Informasi
Menyediakan komunikasi dalam organisasi atau antar organisasi yang murah, akurat dan cepat
Menyimpan informasi dalam jumlah yang sangat besar dalam ruang yang kecil tetapi mudah diakses
Memungkinkan pengaksesan informasi yang sangat banyak di seluruh dunia dengan cepat dan murah
Meningkatkan efektivitas dan efisiensi orang-orang yang bekerja dalam kelompok dalam suatu tempat atau pada beberapa lokasi
Pembiayaan yang jauh lebih murah daripada pengerjaan secara manual
Kemampuan-kemampuan ini mendukung sasaran bisnis yang mencakup :
Peningkatan produktivitas
Pengurangan biaya
Peningkatan pengambilan keputusan
Peningkatan layanan ke pelanggan
Pengembangan aplikasi-aplikasi strategis yang baru
Jadi Sistem Informasi adalah Kombinasi antara prosedur kerja, informasi, orang dan teknologi informasi yang diorganisasikan untuk mencapai tujuan dalam sebuah organisasi
Sistem Informasi Tidak Sama Dengan Sistem Informasi Manajemen
Sistem Informasi Manajemen merupakan salah satu jenis Sistem Informasi, yang secara khusus ditujukan untuk menghasilkan informasi bagi pihak manajemen dan untuk pengambil keputusan.
Teknologi Informasi
Teknologi Informasi Tidak Sama Dengan Sistem Informasi
Teknologi Informasi hanyalah bagian Sistem Informasi
Teknologi Informasi dibagi menjadi 6 kelompok :
Teknologi Masukan
Teknologi Keluaran
Teknologi Perangkat Lunak
Teknologi Penyimpan
Teknologi Telekomunikasi
Mesin Pemroses
Peranan Teknologi Informasi
Menggantikan Peran Manusia
Memperkuat Peran Manusia
Melakukan perubahan-perubahan terhadap sekumpulan tugas atau proses
Macam-macam Sistem Informasi, antara lain :
Sistem Reservasi pesawat terbang, digunakan dalam biro perjalanan untuk melayani pemesanan / pembelian tiket
Sistem untuk menangani penjualan kredit kendaraan bermotor sehingga dapat digunakan untuk memantau hutang para pelanggan
Sistem POS (Point Of Sale) yang diterapkan pada kebanyakan pasar swalayan dengan dukungan pembaca barcode untuk mempercepat pemasukan data
Sistem berbasiskan kartu cerdas (smart card) yang dapat digunakan oleh juru medis untuk mengetahui riwayat penyakit pasien yang datang ke Rumah Sakit karena didalam kartu tersebut terekam data-data mengenai pasien
Sistem layanan akademis berbasis web yang memungkinkan mahasiswa memperoleh data-data akademis
Beberapa Kemampuan Sistem Informasi
Menyediakan komunikasi dalam organisasi atau antar organisasi yang murah, akurat dan cepat
Menyimpan informasi dalam jumlah yang sangat besar dalam ruang yang kecil tetapi mudah diakses
Memungkinkan pengaksesan informasi yang sangat banyak di seluruh dunia dengan cepat dan murah
Meningkatkan efektivitas dan efisiensi orang-orang yang bekerja dalam kelompok dalam suatu tempat atau pada beberapa lokasi
Pembiayaan yang jauh lebih murah daripada pengerjaan secara manual
Kemampuan-kemampuan ini mendukung sasaran bisnis yang mencakup :
Peningkatan produktivitas
Pengurangan biaya
Peningkatan pengambilan keputusan
Peningkatan layanan ke pelanggan
Pengembangan aplikasi-aplikasi strategis yang baru
Jadi Sistem Informasi adalah Kombinasi antara prosedur kerja, informasi, orang dan teknologi informasi yang diorganisasikan untuk mencapai tujuan dalam sebuah organisasi
Sistem Informasi Tidak Sama Dengan Sistem Informasi Manajemen
Sistem Informasi Manajemen merupakan salah satu jenis Sistem Informasi, yang secara khusus ditujukan untuk menghasilkan informasi bagi pihak manajemen dan untuk pengambil keputusan.
Teknologi Informasi
Teknologi Informasi Tidak Sama Dengan Sistem Informasi
Teknologi Informasi hanyalah bagian Sistem Informasi
Teknologi Informasi dibagi menjadi 6 kelompok :
Teknologi Masukan
Teknologi Keluaran
Teknologi Perangkat Lunak
Teknologi Penyimpan
Teknologi Telekomunikasi
Mesin Pemroses
Peranan Teknologi Informasi
Menggantikan Peran Manusia
Memperkuat Peran Manusia
Melakukan perubahan-perubahan terhadap sekumpulan tugas atau proses
Kamis, 16 April 2015
Pengertian Sistem Informasi
apakah yang dimaksud
dengan sistem informasi itu........?
Sistem informasi yaitu
suatu sistem yang menyediakan informasi untuk manajemen dalam mengambil
keputusan dan juga untuk menjalankan operasional perusahaan, di mana sistem
tersebut merupakan kombinasi dari orang-orang, teknologi informasi dan
prosedur-prosedur yang tergorganisasi. Biasanya suatu perusahan atau badan
usaha menyediakan semacam informasi yang berguna bagi manajemen. Sebagai
contoh: Perusahaan toko buku mempunyai sistem informasi yang menyediakan
informasi penjualan buku-buku setiap harinya, serta stock buku-buku yang
tersedia, dengan informasi tersebut, seorang manajer bisa membuat kebutusan,
stock buku apa yang harus segera mereka sediakan untuk toko buku mereka,
manajer juga bisa tahu buku apa yang paling laris dibeli konsumen, sehingga
mereka bisa memutuskan buku tersebut jumlah stocknya lebih banyak dari buku
lainnya.
Pengertian Sistem Informasi menurut beberapa Ahli
Pengertian sistem
informasi menurut John F. Nash
Sistem Informasi adalah
kombinasi dari manusia, fasilitas atau alat teknologi, media, prosedur dan pengendalian yang bermaksud menata
jaringan komunikasi yang penting, proses atas transaksi-transaksi tertentu dan
rutin, membantu manajemen dan pemakai intern dan ekstern dan menyediakan dasar
pengambilan keputusan yang tepat.
Pengertian sistem
informasi menurut Henry Lucas Sistem Informasi adalah suatu kegiatan dariprosedurprosedur yang diorganisasikan, bilamana
dieksekusi akan menyediakan informasi untuk mendukung pengambilan keputusan dan
pengendalian di dalam.
komponen sistem informasi
1. komponen input
input merupakan data yang masuk ke dalam sistem informasi.
2. komponen model
kombinasi prosedur,logika,dan model matematika yang memproses data yang tersimpan di basis data dengan cara yang sudah di tentukan untuk menghasilkan keluaran yang diinginkan.
3. komponen output
output informasi yang berkualitas dan dokumentasi yang berguna untuk semua tingkatan manajemen serta semua pemakai sistem.
4. kompone teknologi
teknologi merupakan alat dalam sistem informasi, teknologi digunakan untuk menerima innput, menjalankan model, minyimpan dan mengakses data, menghasilkan dan mengirimkan output dan memantu pengendalian sistem.
5. komponen basis data
merupakan kumpulan data yang saling berhubungan yang tersimpan didlm komputer denganmenggunakan softwre database.
6. komponen kontrol
pengendalian yang dirancang untuk menanggulangi gagguan terhadapsistem informasi.
Karakter Sistem informasi
1. sistem informsi memiliki komponen yang berupa subsistem yang merupakan elemen-elemen yang lebih kecil yang membentuk sistem informasi tersebut misalnya bagian input, proses, output. Contoh input adalah salesman memasukan data penjualan bulan ini, maka disana terdapat manusia yang melakukan pekerjaan input dengan menggunakan hardware keyboard dan menggunakan interface sebuah aplikasi laporan penjualan yang sudah di sediakan oleh sistem informasi tersebut.
2. ruang lingkup sistem informasi yaitu rung lingkup yang ditentukan dari awal pembuatan yang meupakan gari bats lingkup kerja sistem tersebut sehingga sistem informasi tersebut tidak bersinggungan dengan sistem informasi lainnya.
3. tujuan sistem informasi adalah hal pokok yang harus ditentukan dan dicapai dengan menggunakan sistem informasi tersebut, sebuah informasi dianggap berhasil apabila dapat mencapai tujuan tersebut.
4. lingungan sistem informasi yaitu sesuatu yang berada diluar ruang lingkup sistemm informasi yang dapat mempengaruhi sistem informasi, hal ini urut dipertimbangkan pada saat perencanaann sistem informasi.
komponen sistem informasi
1. komponen input
input merupakan data yang masuk ke dalam sistem informasi.
2. komponen model
kombinasi prosedur,logika,dan model matematika yang memproses data yang tersimpan di basis data dengan cara yang sudah di tentukan untuk menghasilkan keluaran yang diinginkan.
3. komponen output
output informasi yang berkualitas dan dokumentasi yang berguna untuk semua tingkatan manajemen serta semua pemakai sistem.
4. kompone teknologi
teknologi merupakan alat dalam sistem informasi, teknologi digunakan untuk menerima innput, menjalankan model, minyimpan dan mengakses data, menghasilkan dan mengirimkan output dan memantu pengendalian sistem.
5. komponen basis data
merupakan kumpulan data yang saling berhubungan yang tersimpan didlm komputer denganmenggunakan softwre database.
6. komponen kontrol
pengendalian yang dirancang untuk menanggulangi gagguan terhadapsistem informasi.
Karakter Sistem informasi
1. sistem informsi memiliki komponen yang berupa subsistem yang merupakan elemen-elemen yang lebih kecil yang membentuk sistem informasi tersebut misalnya bagian input, proses, output. Contoh input adalah salesman memasukan data penjualan bulan ini, maka disana terdapat manusia yang melakukan pekerjaan input dengan menggunakan hardware keyboard dan menggunakan interface sebuah aplikasi laporan penjualan yang sudah di sediakan oleh sistem informasi tersebut.
2. ruang lingkup sistem informasi yaitu rung lingkup yang ditentukan dari awal pembuatan yang meupakan gari bats lingkup kerja sistem tersebut sehingga sistem informasi tersebut tidak bersinggungan dengan sistem informasi lainnya.
3. tujuan sistem informasi adalah hal pokok yang harus ditentukan dan dicapai dengan menggunakan sistem informasi tersebut, sebuah informasi dianggap berhasil apabila dapat mencapai tujuan tersebut.
4. lingungan sistem informasi yaitu sesuatu yang berada diluar ruang lingkup sistemm informasi yang dapat mempengaruhi sistem informasi, hal ini urut dipertimbangkan pada saat perencanaann sistem informasi.
Klasifikasi Sistem :
• Sistem abstrak ; sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang
tidak tampak secara
fisik (sistem teologia)
Sistem fisik ; merupakan sistem yang ada secara fisik (sistem
komputer, sistem akuntansi,
sistem produksi dll.)
• Sistem alamiah ; sistem yang terjadi melalui proses alam.
(sistem matahari, sistem luar
angkasa, sistem
reproduksi dll.
Sistem buatan manusia ; sistem yang dirancang oleh manusia.
Sistem buatan manusia
yang melibatkan interaksi manusia dengan mesin disebut humanmachine
system (contoh ; sistem
informasi)
• Sistem Tertentu
(deterministic system) ; beroperasi dengan tingkah laku yang sudah
dapat diprediksi.
Interaksi bagian-bagiannya dapat dideteksi dengan pasti sehingga
keluaran dari sistem
dapat diramalkan (contoh ; sistem komputer)
Sistem tak tentu
(probabilistic system) ; sistem yang kondisi masa depannya tidak dapat
diprediksi karena
mengandung unsur probabilitas.
• Sistem tertutup (close
system) ; sistem yang tidak
berhubungan dan tidak terpengaruh
dengan sistem luarnya.
Sistem ini bekerja secara otomatis tanpa adanya turut campur
tangan dari pihak
luarnya. Secara teoritis sistem tersebut ada, tetapi kenyataannya tidak
ada sistem yang
benar-benar tertutup, yang ada hanyalah relatively closed system (secara
relatif tertutup, tidak
benar-benar tertutup).
Sistem terbuka (open
system) ; sistem yang
berhubungan dan terpengaruh dengan
lingkungan luarnya.
Lebih spesifik dikenal
juga yang disebut dengan sistem terotomasi ; yang merupakan bagian
dari sistem buatan
manusia dan berineraksi dengan kontrol oleh satu atau lebih komputer
sebagai bagian dari
sistem yang digunakan dalam masyarakat modern.
Sistem berdasarkan
prinsip dasar secara umum terbagi dalam :
• Sistem terspesialisasi ; adalah sistem yang sulit diterakpan pada
lingkungan yang
berbeda (misalnya sistem
biologi; ikan yang dipindahkan ke darat)
• Sistem besar ; adalah sistem yang sebagian besar sumber
dayanya berfungsi melakukan
perawatan harian
(misalnya dinosaurus sebagai sistem biologi menghabiskan sebagian
besar masa hidupnya
dengan makan dan makan).
• Sistem sebagai bagian dari
sistem lain ; sistem selalu
merupakan bagian dari sistem
yang lebih besar, dan
dapat terbagi menjadi sistem yang lebih kecil.
• Sistem berkembang ; walaupun tidak berlaku bagi semua sistem
tetapi hampir semua
sistem selalu
berkembang.
Pelaku sistem terdiri
dari 7 kelompok :
1. Pemakai ;
Pada umumnya 3 ada jenis
pemakai, yaitu operasional, pengawas dan eksekutif.
2. Manajemen ;
Umumnya terdiri dari 3
jenis manajemen, yaitu manajemen pemakai yang bertugas
menangani pemakaian
dimana sistem baru diterapkan, manajemen sistem yang terlibat
dalam pengembangan
sistem itu sendiri dan manajemen umum yang terlibat dalam
strategi perencanaan
sistem dan sistem pendukung pengambilan keputusan. Kelompok
manajemen biasanya
terlibat dengan keputusan yang berhubungan dengan orang, waktu
dan uang, misalnya ;
“ sistem tersebut harus
mampu melakukan fungsi x,y,z, selain itu harus dikembangkan
dalam waktu enam bulan
dengan melibatkan programmer dari departemen w, dengan
biaya sebesar x”.
3. Pemeriksa ;
Ukuran dan kerumitan
sistem yang dikerjakan dan bentuk alami organisasi dimana sistem
tersebut
diimplementasikan dapat menentukan kesimpulan perlu tidaknya pemeriksa.
Pemeriksa biasanya
menentukan segala sesuatunya berdasarkan ukuran-ukuran standar
yang dikembangkan pada
banyak perusahaan sejenis.
4. Penganalisa sistem ;
Fungsi-fungsinya antara
lain sebagai :
- Arkeolog ; yaitu yang
menelusuri bagaimana sebenarnya sistem lama berjalan,
bagaimana sistem
tersebut dijalankan dan segala hal yang menyangkut sistem lama.
- Inovator ; yaitu yang
membantu mengembangkan dan membuka wawasan pemakai
bagi
kemungkinan-kemungkinan lain.
- Mediator ; yaitu yang
menjalankan fungsi komunikasi dari semua level, antara lain
pemakai, manajer,
programmer, pemeriksa dan pelaku sistem yang lainnya yang
mungkin belum punya
sikap dan cara pandang yang sama.
- Pimpinan proyek ;
Penganalisa sistem haruslah personil yang lebih berpengalaman
dari programmer atau
desainer. Selain itu mengingat penganalisa sistem umumnya
ditetapkan terlebih
dahulu dalam suatu pekerjaan sebelum yang lain bekerja, adalah
hal yang wajar jika
penanggung jawab pekerjaan menjadi porsi penganalisa sistem.
5. Pendesain sistem ;
Pendesain sistem
menerima hasil penganalisa sistem berupa kebutuhan pemakai yang
tidak berorientasi pada
teknologi tertentu, yang kemudian ditransformasikan ke desain
arsitektur tingkat
tinggi dan dapat diformulasikan oleh programmer.
6. Programmer ;
Mengerjakan dalam bentuk
program dari hasil desain yang telah diterima dari pendesain.
7. Personel
pengoperasian ;
Bertugas dan
bertanggungjawab di pusat komputer misalnya jaringan, keamanan
perangkat keras,
keamanan perangkat lunak, pencetakan dan backup. Pelaku ini mungkin
tidak diperlukan bila
sistem yang berjalan tidak besar dan tidak membutuhkan klasifikasi
khusus untuk menjalankan
sistem.
Sistem informasi
dikembangkan untuk tujuan yang berbeda-beda, tergantung pada kebutuhan bisnis.
Skema Sistem Informasi Berbasis Komputer di organisasi,dapat dibagi menjadi
beberapa bagian:
1. Sistem Pemrosesan
Transaksi (Transaction Processing Systems). Merupakan sistem informasi yang
terkomputerisasi yang dikembangkan untuk memproses data dalam jumlah besar
untuk transaksi rutin seperti penggajian, keuangan, inventarisasi dan
sebagainya. Sistem ini berfungsi pada level organisasi yang memungkinkan
organisasi bisa berinteraksi dengan lingkungan eksternal.
1. Sistem Otomastisasi Kantor (Office Automation
Systems) dan Sistem Kerja Pengetahuan (Knowledge Work Systems) Kedua sistem ini
bekerja pada level knowledge. Sistem Otomastisasi Kantor (Office Automation
Systems) mendukung pekerja data, yang biasanya tidak menciptakan pengetahuan
baru melainkan hanya menganalisis informasi sedemikian rupa untuk
transformasikan data atau memanipulasikannya dengan cara-cara tertentu sebelum
menyebarkannya secara keseluruhan dengan organisasi dan kadang-kadang diluar
organisasi. Aspek-aspek Sistem Otomastisasi Kantor (Office Automation Systems)
seperti word processing, spreadsheets, presentasi.
2. Sistem Informasi Manajemen (Management
Information System) tidak menggantikan Sistem Pemrosesan Transaksi (Transaction
Processing Systems), tetapi mendukung spektrum tugas-tugas organisasional yang
lebih luas dari Sistem Pemrosesan Transaksi (Transaction Processing Systems)
termasuk analisis keputusan dan pembuat keputusan. Sistem Informasi Manajemen
(Management Information System) menghasilkan informasi yang digunakan untuk
membuat keputusan, dan juga dapat membatu menyatukan beberapa fungsi informasi
bisnis yang sudah terkomputerisasi (basis data).
3. Sistem Pendukung Keputusan (Decision Support
Systems)
Sistem ini hampir sama dengan Sistem Informasi Manajemen (Management Information System) karena menggunakan basis data sebagai sumber data. Sistem ini bermula dari Sistem Informasi Manajemen (Management Information System) karena menekankan pada fungsi mendukung pembuat keputusan diseluruh tahap-tahapnya, meskipun keputusan aktual tetap wewenang eksklusif pembuat keputusan.
Sistem ini hampir sama dengan Sistem Informasi Manajemen (Management Information System) karena menggunakan basis data sebagai sumber data. Sistem ini bermula dari Sistem Informasi Manajemen (Management Information System) karena menekankan pada fungsi mendukung pembuat keputusan diseluruh tahap-tahapnya, meskipun keputusan aktual tetap wewenang eksklusif pembuat keputusan.
4. Sistem Informasi Manajemen (Management
Information System). Sistem yang mendukung spektrum tugas-tugas organisasional
yang lebih luas dari Sistem Pemrosesan Transaksi (Transaction Processing
Systems) termasuk analisis keputusan dan pembuat keputusan. Juga menghasilkan
informasi yang digunakan untuk membuat keputusan, serta dapat membatu
menyatukan beberapa fungsi informasi bisnis yang sudah terkomputerisasi (basis
data).
5. Sistem Ahli (Expert System) dan Kecerdasan
Buatan (Artificial Intelegent)
Kecerdasan buatan dimaksudkan untuk mengembangkan mesin-mesin yang berfungsi secara cerdas.
Dua cara untuk melakukan riset kecerdasan buatan adalah memahami bahasa alamiahnya dan menganalisis kemampuannya untuk berfikir melalui problem sampai kesimpulan logiknya. Sistem ahli menggunakan pendekatan-pendekatan pemikiran kecerdasan buatan untuk menyelesaikan masalah serta memberikannya lewat pengguna bisnis. Sistem ahli yang disebut juga dengan sistem berbasis pengetahuan (knowledge based systems) secara efektif menangkap dan menggunakan pengetahuan seorang ahli untuk menyelesaikan masalah yang dialami dalam suatu organisasi. Berbeda dengan sistem pendukung keputusan (decision support systems), sistem ini meninggalkan keputusan terakhir bagi pembuat keputusan sedangkan sistem ahli menyeleksi solusi terbaik terhadap suatu masalah khusus.
Kecerdasan buatan dimaksudkan untuk mengembangkan mesin-mesin yang berfungsi secara cerdas.
Dua cara untuk melakukan riset kecerdasan buatan adalah memahami bahasa alamiahnya dan menganalisis kemampuannya untuk berfikir melalui problem sampai kesimpulan logiknya. Sistem ahli menggunakan pendekatan-pendekatan pemikiran kecerdasan buatan untuk menyelesaikan masalah serta memberikannya lewat pengguna bisnis. Sistem ahli yang disebut juga dengan sistem berbasis pengetahuan (knowledge based systems) secara efektif menangkap dan menggunakan pengetahuan seorang ahli untuk menyelesaikan masalah yang dialami dalam suatu organisasi. Berbeda dengan sistem pendukung keputusan (decision support systems), sistem ini meninggalkan keputusan terakhir bagi pembuat keputusan sedangkan sistem ahli menyeleksi solusi terbaik terhadap suatu masalah khusus.
6. Sistem Pendukung Keputusan Kelompok (Group
Decision Support Systems) dan Sistem Kerja Kolaborasi Dukungan Komputer
(Computer-Support Collaborative Work Systems). Bila kelompok, perlu bekerja
bersama-sama untuk membuat keputusan semi-terstruktur dan tak terstruktur, maka
group Decision support systems (DSS) menjadi suatu solusinya.
Sistem Pendukung
Eksekutif (Executive Support Systems). Sistem tergantung pada informasi yang
dihasilkan oleh Sistem Pengolahan Transaksi. Sistem ini membantu para eksekutif
mengatur interaksinya dengan lingkungan eksternal dengan menyediakan grafik-grafik
dan pendukung komunikasi di tempat-tempat yang bisa diakses seperti kantor.
Langganan:
Postingan (Atom)